Kabarasta: Musim kemarau membawa berkah bagi penjual air isi ulang. Permintaan air isi ulang meningkat tajam.
Salah satunya yang dialami pemilik usaha air isi ulang di Desa Kamolan Kabupaten Blora, bernama Sartono.
Ia mengaku selama musim kemarau permintaan air isi ulang meningkat hampir 70 persen.
" Naik tajam mas. Kalau biasanya setiap hari maksimal 100 galon, kemarau ini bisa sampai 170 galon per hari. Biasanya saya itu 4 hari baru beli air tangki sekarang 2 hari sekali," kata Sartono ditemui di tempat usahanya, Sabtu (4/11).
Sartono mengatakan selain permintaan untuk kebutuhan rumah tangga, permintaan juga datang dari sejumlah penjual es yang menjamur di musim kemarau.
" Ada yang dari rumah tangga dan penjual es di pinggir-pinggir jalan itu. Rata-rata minta dua sampai 3 galon setiap harinya," ungkapnya.
Meski permintaan meningkat, namun harga jual air isi ulang tetap sama.
" Harga stabil. Untuk rumah tangga Rp 6.000 untuk usaha Rp 5.000," jelasnya.
(Manda/Redaksi)
Posting Komentar