Kabarasta- Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan organisasi kemasyarakatan yang memiliki tugas memberdayakan perempuan dan berpartisipasi dalam pembangunan kesejahteraan Indonesia. Setidaknya ada 10 program pokok PKK yang harus dijalankan sesuai penghayatan dan pengamalan pancasila. Namun diluar program pokok itu, PKK juga memiliki tugas kemanusiaan lain.
Ketua Tim Penggerak TP PKK Kabupaten Blora, Ainia Shalichah mengungkapkan banyak tugas lain yang dilakukan PKK kepada masyarakat. Tugas-tugas itu berkaitan langsung dengan bidang sosial kemasyarakatan.
" Bahkan PKK itu ngurusi orang belum lahir sampai di liang lahat. Namun liang lahat ini bukan terus PKK ngurusi kubur, tapi lebih kita memberikan santunan melalui hasil jimpitan kepada mereka yang kena musibah," kata Ainia dalam Podcastnya di Studio Radio RASTA FM, Senin (18/3).
Sebagai istri seorang Bupati, Ainia mengakui beban kerja sebagai ketua TP PKK Kabupaten cukup berat. Sebab banyak persoalan yang harus mendapat perhatian penuh dan dipecahkan.
" Kalau diitung-itung itu mungkin lebih banyak PKK kerjanya ya dibanding Bupati. Tapi ya itu kita tetap senang, karena kerja PKK itu penuh keikhalasan. Kita tidak ada gaji bulanan lho," tandasnya.
Lebih lanjut Ainia mengungkapkan meski pekerjaannya cukup berat, namun cukup menyenangkan. Karena bisa langsung berinteraksi dan bertemu dengan masyarakat banyak.
" Lebih banyak senang daripada susahnya. Kita banyak sering ketemu masyarakat. Memberikan sosialisasi dan edukasi. Bahkan banyak mereka yang curhat langsung ke kita soal persoalan-persoalan yang dihadapi. Jadi cukup menyenangkanlah," jelasnya.
Ainia berharap apa yang telah dilakukan TP PKK Blora dapat bermanfaat kepada masyarakat luas. Sehingga Kabupaten Blora bisa semakin unggul dan berdaya saing.
" Harapan kita, semoga apa yang telah dilakukan PKK ini bisa memberikan manfaat yang banyak kepada masyarakat. Masyarakat Blora bisa lebih unggul, berdaya saing dan tentunya kehidupannya lebih sejahtera," harapnya.
(Manda/Redaksi)
Posting Komentar