Penertiban APK Jumbo. Foto: Wiji
Kabarasta- Memasuki masa tenang kampanye Pilkada 2024, Petugas gabungan Bawaslu Blora melakukan penertiban sejumlah Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho berukuran jumbo.
Dari pantauan di lokasi, Penertiban APK diawali di perempatan Karangjati. Di lokasi ini petugas terpaksa menggunakan bantuan alat crane untuk menurunkan APK dari ketinggian hampir 10 meter. Petugas lalu bergeser di depan Mall Luwes dan pertigaan Blok T. Didua lokasi ini petugas harus memanjat di ketinggian 10 meter untuk menurunkan APK.
Ketua Bawaslu Blora, Andyka Fuad Ibrahim mengatakan penertiban APK dilakukan serentak di seluruh Kecamatan.
" Hari ini kita lakukan serentak. Tadi pagi teman-teman di PPK sudah melakukannya, tapi yang kecil-kecil. Dan kita dari tim Kabupaten melakukan penertiban yang ukuran jumbo-jumbo," kata Andyka.
Andyka mengungkapkan penertiban APK jumbo ini cukup sulit karena berada di atas ketinggian. Pihaknya harus menerjunkan alat crane milik dinas perhubungan.
" Kita gunakan crane dari dinas perhubungan agar lebih memudahkan petugas melakukan penertiban. Karena kan memang ukurannya cukup besar dan tinggi-tinggi," ujarnya.
Andyka memastikan di hari pertama masa tenang ini seluruh APK yang sudah terpasang sudah bersih.
" Hari pertama ini kita pastikan bersih semua. Jika masih ada yang tertinggal nanti kita bersihkan hari berikutnya. Kan kita punya waktu sampai 3 hari kedepan," jelasnya.
(Lis/Redaksi)
Kabarasta- Memasuki masa tenang kampanye Pilkada 2024, Petugas gabungan Bawaslu Blora melakukan penertiban sejumlah Alat Peraga Kampanye (APK) berupa baliho berukuran jumbo.
Dari pantauan di lokasi, Penertiban APK diawali di perempatan Karangjati. Di lokasi ini petugas terpaksa menggunakan bantuan alat crane untuk menurunkan APK dari ketinggian hampir 10 meter. Petugas lalu bergeser di depan Mall Luwes dan pertigaan Blok T. Didua lokasi ini petugas harus memanjat di ketinggian 10 meter untuk menurunkan APK.
Ketua Bawaslu Blora, Andyka Fuad Ibrahim mengatakan penertiban APK dilakukan serentak di seluruh Kecamatan.
" Hari ini kita lakukan serentak. Tadi pagi teman-teman di PPK sudah melakukannya, tapi yang kecil-kecil. Dan kita dari tim Kabupaten melakukan penertiban yang ukuran jumbo-jumbo," kata Andyka.
Andyka mengungkapkan penertiban APK jumbo ini cukup sulit karena berada di atas ketinggian. Pihaknya harus menerjunkan alat crane milik dinas perhubungan.
" Kita gunakan crane dari dinas perhubungan agar lebih memudahkan petugas melakukan penertiban. Karena kan memang ukurannya cukup besar dan tinggi-tinggi," ujarnya.
Andyka memastikan di hari pertama masa tenang ini seluruh APK yang sudah terpasang sudah bersih.
" Hari pertama ini kita pastikan bersih semua. Jika masih ada yang tertinggal nanti kita bersihkan hari berikutnya. Kan kita punya waktu sampai 3 hari kedepan," jelasnya.
(Lis/Redaksi)
Posting Komentar